Selasa, 09 Oktober 2012

Saya dan Surah Ar-Rahman

Saya awali aktivitas seusai sholat subuh mendengarkan murottal dari Imam As-Sudais, salah satu imam besar di kota Mekkah. Begitu merindingnya mendengarkan lantunan ayat-ayat suci. Kali ini yang saya dengarkan adalah surah Ar-rohman.

Dalam Surah Ar-rohman ini, 31 kali ayat yang sama diulang, ketika saya baca fabbiayyi alaa I robbikuma tukadziban kemudian saya baca terjemahannya dan saya resapi, MasyaAllah air mata saya dengan mudahnya menetes. Arti dari ayat tersebut adalah “Nikmat mana yang akan kamu dustakan?”

Bingung mau jawab apa, karena begitu besarnya Allah memberikan kasih sayang dan rahmatnya untuk kita. Tak ada yang bisa menghitung nikmat yang sudah Allah kasih, seketika itu saya membayangkan jikalau nafas ini bayar, bagaimana cara bayarnya?

Subhanallah, air mata ini semakin menetes, 78 ayat Ar-rohman membuat merinding saya pagi ini. Yang Maha Pemurah membuat saya sadar, begitu banyak nikmatNya yang sudah diberikan kepada saya, namun terkadang saya lupa kan hal itu. Bahkan sampai Allah menegur kita 31 kali.

Kita sering lupa nikmat yang sudah Allah kasih, menyepelekannya, namun ketika kita sudah jatuh, sakit atau apa saja yang membuat kita down.  Barulah sadar akan nikmatNya yang begitu sangat luas, namun kadang tak kita sadari.

Semoga kita selalu termasuk orang yang selalu mengingat NikmatNya dikala sedih maupun senang, karena begitu sangat luas rahmat dan kasih sayangNya.


Salam SuksesMulia!

By: @AryAgrahwan

1 komentar:

  1. "Semoga kita selalu termasuk orang yang selalu mengingat NikmatNya dikala sedih maupun senang, karena begitu sangat luas rahmat dan kasih sayangNya"

    Aamiin Ya Robbal'alamin ^_^

    BalasHapus